Kunjungi Pulau Roon dan Saksikan Festival Roon 2023

Jelajahi pulau terluar di Semenanjung Wondiwoi, Wondama, Papua Barat, Indonesia. Mulailah perjalanan budaya yang spektakuler dan hadiri Festival Roon yang dijadwalkan berlangsung di Roon Wondama mulai 7-9 September 2023.

Ini adalah satu kesempatan ketika semua orang di seluruh kampung yang ada di pulau Roon dan orang wondama berkumpul untuk merayakan festival tahunan. 

Tahun ini festival akan dipusatkan di pantai wasasar Pulau Roon. salah satu pantai indah di sisi utara Pulau Roon yang masuk dalam kawasan taman nasional teluk cendrawasih.

Roon adalah salah satu Distrik yang berada di wilayah Pemerintahan Kabupaten Teluk Wondama, berada di ujung semenanjung wandamen, Roon memiliki banyak keaneka ragaman hayati, flora dan fauna hingga budayanya yang khas.

Roon identik dengan Sejarah Penginjilan agama kristen yang dibawakan oleh Godlief  Lodwik Bink misionaris asal belanda pada tahun 1884, dari sinilah agama kristen mulai disebarkan hampir ke seluruh pelosok tanah papua. Di Yende Roon terdapat peninggalan bangunan Gereja Tertua, Makam Misionaris, Batu Doa, hingga Alkitab tua berbahasa melayu terbitan belanda tahun 1898.

Diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, festival ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan nilai-nilai seni dan budaya Suku Roon di utara semenanjung wandamen, juga sebagai ajang promosi potensi wisata bahari yang ada.

Festival Roon akan dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya yang menarik, antara lain tarian tradisional, atraksi budaya khas roon hingga pertunjukan musik tradisional dan menjelajahi keindahan alam Pulau Roon dan pulau-pulau lainya yang eksotis dan pameran karya seni.

Seorang Pemeran  Kepala Suku Terlibat Konflik Pengambilan Sagu

Sorotan Festival Roon bertemakan ''Local Wisdom is my life" dengan menampilkan tari-tarian seperti : Tari Tradisional Ifyer, Tarian Penyambutan, Tarian Swanggini yang mengisahkan tentang Seorang Panglima Perang (Mamberi) asal Roon yang Tengkoraknya masih ada hingga kini, Tarian Swanggi yang mengisahkan tentang rencana pembunuhan anak oleh dua makhluk gaib, Tarian Dorebi yang mengisahkan tentang Seorang moyang orang Roon yang berwajah dua dan berbagai atraksi budaya seperti : Parade Perahu Hias, Atraksi perang penolakan injil agama kristen, Atraksi perang bebmamun soren,  kisah Yan Ayamiseba sebagai anak tebusan,  atraksi konflik pengambilan sagu, atraksi pemrosesan sagu, atraksi budaya kematian misionaris Godlief Lodwyk Bink, Ritual Buka kaduf dan musik tradisional suling tambur, musik tradisional yang terbuat dari bambu dan drum yang terbuat dari kayu khusus yang dilubangi lalu dikasi kulit Rusa semuanya akan ditampilkan dalam Festival ini. juga menjelajahi keindahan alam Pulau Roon,  menikmati keindahan dunia bawah air yang menakjubkan, mengunjungi pulau pulau eksotik dan situs bersejarah hingga melihat tengkorak manusia purba dan gambar prasejarah.

Potensi Wisata Panorama Alam, Bahari Pulau Roon

Pengunjung juga dapat merasakan arti sebenarnya dari menjadi orang Roon  dengan mengenakan pakaian adat panglima perang dan menghitamkan kulitnya sehingga mereka juga bisa menjadi bagian dari kemeriahan.

Bergabunglah dengan orang banyak dan pelajari apa yang membuat mereka tersenyum, tertawa, dan bersorak. Festival Roon 2023 menanti, menawarkan segudang kenangan akan negeri tahta iblis Pulau Roon Papua Barat.

Cara menjangkau Untuk sampai di Roon, terbang ke kota Manokwari, Tersedia penerbangan reguler ke Manokwari dari Jakarta, Bali, Makassar atau kota-kota lain di indonesia.

Peta Jalur Penerbangan Pesawat dari Jakarta, Denpasar, Makasar ke Manokwari

Dari Pelabuhan Angrem  Manokwari bisa berangkat dengan Kapal Expres Bahari langsung ke Yende Roon. Atau KM. Margaret, KM. Napan Wainami, Pesawat Susi Air Ke Kota Wasior, lalu menggunakan Longboad atau speedboat sekitar 1 jam dari Kota wasior ke Yende pulau Roon.

Di Roon sudah ada Homestay yang dibangun oleh Pemerintah, juga ada Rumah masyarakat yang dijadikan sebagai Homestay agar pengunjung menginap dan mengikuti jalannya Festival Roon.

Jalur Kapal Laut Dari Manokwari Ke Roon dan Wasior

Untuk menghadiri Festival Roon, yang terbaik adalah menghubungi panitia atau pemandu yang berpengalaman. Untuk informasi lengkap tentang Pulau Roon, termasuk cara menuju ke sana, tinggal di mana, dan apa yang harus dilakukan, Anda dapat Menghubungi kami di +6281248931154

Untuk orang asing harus mendapatkan izin perjalanan yang dikenal sebagai Surat Keterangan Jalan untuk mendapatkan akses atau minimal Paspor dan Visa. Anda bisa mendapatkan Surat Keterangan Jalan di kantor polisi besar, seperti di Manokwari, dan kota-kota besar lainnya. Izin akan tergantung pada permintaan Anda, berlangsung dari 1 minggu hingga 1 bulan atau lebih. Siapkan salinan paspor Anda, foto terbaru dan daftar tempat yang ingin Anda kunjungi. Surat Keterangan Jalan mudah diperoleh karena petugasnya ramah dan membantu. Pemandu diperlukan untuk menjelajahi Pulau Roon.

Tidak ada Sipermarket maupun Rumah Makan di Roon, Pemandu wisata Anda dapat melakukan tawar-menawar dengan orang Roon untuk menyediakan makanan sederhana bagi Anda. Sangat disarankan agar pengunjung membawa makanan atau camilan sendiri selama di Roon. Makanan dan jajanan dapat dibeli di kota manokwari atau di kota wasior.

Untuk mempermudah perjalanan Anda dan mendapatkan nilai maksimal, disarankan untuk mencari paket tur yang ditawarkan oleh beberapa operator dan Guide. Pesta makanan diadakan di tempat tersebut atau di dekatnya. Saat Anda memesan paket wisata, pihak penyelenggara menyediakan tempat makan. Pertunjukan tari dan pertunjukan musik dipentaskan dan pengunjung dipersilakan untuk bergabung.

Dua Orang Pemeran Panglima Perang Terlibat Perang Penolakan Injil

Selama festival, siapkan kamera Anda.

Sangat sering Anda akan menemukan momen unik yang tidak ingin Anda lewatkan, untuk itu selama festival siapkan kamera anda dengan baik. Beberapa di antara para penari memang ingin mengikuti perkembangan dunia luar, sehingga mereka menghiasi diri dengan hiasan lokal, itu merupakan iklan pribadi dengan tampilan trend yang memenuhi tradisi kuno. Pengunjung boleh meminta mereka dengan sopan untuk berfoto sebagai dokumen pribadi.

Seorang Pemeran Panglima Perang dari Roon

Usai Festival pengunjung bisa mengunjungi pulau-pulau eksotik di peraiaran Roon dengan membayar biaya tambahan.

Pulau Matas di Roon

Info lebih lanjut, silahkan hubungi kami !